Imron Fatullah – 1701323940

Tugas Akhir Karya Binusian Desain Interior 2018

Pada zaman ini kebudayaan betawi sudah mulai tertinggal karena pengaruh budaya modern yang masuk ke Indonesia khususnya Ibukota DKI Jakarta, hal ini tentu memprihatinkan, mengingat di tahun 70-an justru budaya betawi menjadi salah satu budaya yang terkenal lewat seniman betawi seperti Benyamin Sueb. Pada masa itu Benyamin Sueb sebagai seorang seniman memberikan konstribusi besar dalam memperkenalkan budaya betawi. Berangkat dari latar belakang kebudayaan Betawinya Benyamin Sueb hadir di dunia seni musik dan film dengan karakter berbeda, dari segi akting Benyamin Sueb selalu menonjolkan karakter masyarakat Betawi yang jujur, lucu dan spontan. Latar belakang budaya betawi jugalah yang membuat cara Benyamin Sueb bermusik, mengembangkan kesenian musik betawi Gambang Kromong era 60-an.

Penulis merangkum dari perjalanan karir Benyamin Sueb dimana pada tahun 1972 hingga 1979 menjadi salah satu sejarah penting dalam perjalanan karir Benyamin Sueb, dimana beliau pada saat itu memulai kolaborasi musik dengan seorang penyanyi wanita bernama Ida Royani, kolaborasi yang berlangsung selama 7 tahun ini mengangkat musik Gambang Kromong Modern sebagai musik anak betawi dan telah mendapatkan predikat sebagai salah satu kolaborasi musik tersukses dalam sejarah musik Indonesia.

Perancangan Interior Museum Seniman Betawi Benyamin Sueb ini mengambil konsep local content kesenian musik betawi yang dipopulerkan Benyamin Sueb yaitu Gambang Kromong. Pada perancangan interior museum ini mengusung tema “Babeh Betawi”, Kata “Babeh” dalam bahasa masyarakat betawi berarti seorang Laki – laki sebagai ayah atau bapak yang menjadi seorang panutan karna memiliki sifat baik, menjaga, perduli, mengayomi serta mengajarkan. Sementara kata “Betawi” adalah sebuah kebudayaan yang berkembang dijakarta. maka dapat disimpulkan bahwa tema “Babeh Betawi” berarti seorang bapak yang memiliki sifat baik, menjaga, perudli dan mengayomi kebudayaan betawi serta mengajarkan kebudayaan betawi kepada generasi berikutnya.