Bircages Arm Chair and Lamp, Hotel The Gunawarman

Bircages Arm Chair and Lamp merupakan salah satu project Desain Furniture IV yang mengambil tema Boutique Hotel. Dalam project kali ini saya membuat desain untuk salah satu hotel di Jakarta yang cukup terkenal yaitu hotel The Gunawarman, saya memilih hotel The Gunawarman ini karena menurut saya hotel ini sangat menarik dan cocok untuk orang yang ingin ber nostalgia merasakan nuansa klasik Inggris, ambience dari hotel ini sangat hangat  cocok untuk suasana yang santai.Bentuk dari Bircages Arm Chair ini saya implementasikan dari sangkar burung klasik era Inggris yang banyak menggunakan profil kayu serta ukiran di setiap bagian dari sangkar burung nya.

Bircages Arm Chair ini saya desain untuk kamar hotel The Gunawarman tipe The Mansard,saya memilih tipe kamar The Mansard karena kamar nya berbentuk seperti Rooftop dan kamar ini banyak menggunakan vivid colour,yang saya rasakan saat saya masuk pertama kali ke The Mansard ini adalah nuansa romantic yang diberikan oleh kamar ini ditambah lagi dengan view yang indah yang dapat dilihat melalui jendela,The Mansard ini juga memadukan antara material kayu dengan anyaman rotan yang tentu nya sangat menarik mengingat bahwa The Gunawarman merupakan hotel yang mengadopsi gaya klasik tetapi di dalam nya terdapat perpaduan dengan culture Indonesia juga

Dalam proses desain Bircages Arm Chair ini terdapat banyak studi yang dilakukan mulai dari studi bentuk,warna,dan material yang tentu nya harus menyesuaikan dengan gaya dari interior Hotel karena itu konsep Georgian Style merupakan konsep yang di pilih untuk Bircages Arm Chair ini karena masih sangat relevant dengan interior maupun arsitektur dari The Gunawarman ini, untuk warna dan material juga menyesuaikan dengan tipe kamar dari The Mansard.

Untuk aksesoris nya dari sendiri dibuat sebagai vocal point dari tipe kamar The Mansard ini sendiri karena dari segi bentuk tidak sesuai dengan gaya Georgian style yang banyak menggunakan ukiran dan profil kayu karena dari aksesoris ini sendiri saya lebih menekankan ke rotan khas Indonesia.