Finchair & Fincage, Hotel Aviary BINTARO

Hotel Aviary, terletak di kawasan Bintaro, hotel bergaya kontemporer berpegang pada prinsip eco-design. Desain interior hotel mengatur masuknya penerangan dengan memanfaatkan energi cahaya melalui banyak bukaan sepanjang koridor kamar hotel. Pengaturan ini mengundang cahaya matahari masuk dan udara mengalir dan bertukar dengan baik. Hal ini tentunya menjadikan hotel efisien dalam pemakaian listrik untuk lampu dan AC.

Perancangan furnitur Finchair maupun Fincage merupakan satu kesatuan dengan hotel bergaya kontemporer yang berprinsip eco-design ini. Finchair & Fincage diletakkan pada area restoran Hotel Aviary. Desain  dasar Finchair & Fincage mengambil bentuk logo hotel yaitu karakter burung Finch, jenis burung bertubuh mungil dengan ukuran dan warna paruh yang menonjol. Selanjutnya keunikan burung Finch dituangkan ke dalam model kaki kursi.

Finchair menggunakan kombinasi bahan kayu, besi, dan anyaman rotan sebagai aksen. Menggunakan kayu mahoni dengan finishing soft maple honey finishing glossy, dan besi  black finishing glossy. Aksen bagi keseluruhan penampilan Finchair ini menggunakan anyaman rotan yang diaplikasikan di bagian kanan kiri kursi. Warna Finchair adalah soft maple honey, kecuali rangka kaki. Ergonomi kursi mengacu pada postur tubuh manusia duduk di atas kursi makan. Ukuran panjang x lebar sekitar 45 x 60cm dengan sudut kemiringan 5-10derajat.

Fincage yaitu sebuah table lamp mengambil dasar bentuk kandang burung. Keserasian dengan ide burung Finch hendak dicapai.

Jenis bahan digunakan Fincage ini adalah besi profil 6mm, disusun dengan jarak sekitar 3cm. Dasar lampu dipasang kayu solid setebal 2cm, difinish matte/doff. Bagian atas lampu adalah jalinan tali tambang kecil mampu meredam sinar lampu agar bias cahaya lampu tidak terlampau terang sekaligus elemen estetik sebagai aksen lampu. Untuk finshing keseluruhan Fincage ini adalah hitam doff.