Fionasari Igracia

2101676813

Perancangan Interior Pusat Informasi Pariwisata di Kota Tua bermula dengan penelitian bahwa Pusat Infromasi minim diketahui masyarakat lokal dan wisatawan asing. Serta, tidak sepenuhnya memenuhi kebutuhan dan mencakup pemberian informasi pelayanan, rekreasi, serta hiburan.

Pada pengembangannya menggunakan konsep “Narasi Nostalgia” bertujuan untuk membuat kejadian-kejadian bersejarah menjadi sesuatu yang mudah dipahami, dibungkus melalui penyampaian yang menarik dengan Karangan cerita yang dapat memunculkan emosi yang kuat untuk mengingat suatu kejadian dengan harapan pengunjung dapat mengenal wisata di Kota Tua melalui suasana ruang dan fasilitas yang berpadu dengan bangunan bersejarah khas kolonial Belanda.

Fasilitas pada Pusat Informasi Pariwisata bersifat publik dan pada setiap areanya dirancang untuk mendukung penyampaian informasi edukasi baik secara lisan, tulisan, atraksi maupun secara interaktif.

Pada struktur bangunan tidak dilakukan perubahan. Ceiling diterapkan Drop Ceiling untuk jalur kabel juga mendukung tidak ada kontak secara langsung dengan ceiling eksisting untuk penerapan ceiling treatment pada ruang. Pembuatan dinding menggunakan gypsum sehingga tidak merusak material eksisting.

Penggunaan material kayu, motif kolonial pada tegel, profil pada ceilingjuga pada panel kayu, serta dinding yang dibuat washed out dan lighting berwarna kuning menjadi salah satu komponen utama untuk menciptakan suasana Tempo Dulu dari Kota Tua.