Karya: Kannitha Alifia/2301885945

Desain Interior Hotel Mercure Jakarta Batavia mengusung vernacular design yang terinspirasi dari daerah Kalimantan. Konsep yang saya buat pada hotel ini berjudul “Ketentraman Gelombang Kalamanthana” yang sebagian besar diambil dari konsep bentuk Burung Enggang. Burung enggang sendiri adalah burung yang disimbolkan sebagai kemuliaan pulau Kalimantan karena memiliki simbol kebesaran dan kemuliaan Suku Dayak dan juga memiliki filosofi menjaga persatuan dan kesatuan masyarakat kalimantan tengah yang tidak terputus akan budaya yang kental serta selalu menjaga kemuliaan adat istiadatnya membuat sebuah gelombang keindahan kehidupan di Kalimantan yang tentram dan tenang.

Ketentraman kehidupan di Kalimantan tengah inipun dapat dirasakan oleh suasana hotel yang mana memperlihatkan bentuk liuk gelombang yang menyimbolkan bahwa masyarakat, budaya, adat istiadat dan sumber daya alam Kalimantan yang selalu menyatu dan tidak terputus sampai kapanpun. Selain itu, konsep warna yang diterapkan pada hotel ini juga membawa suasana ketentraman Kalimantan, dengan warna coklat muda dan coklat tua, yang merupakan salah satu warna yang mengandung unsur bumi dan dominasi warna ini akan memberi kesan hangat, nyaman dan aman. Secara psikologis warna coklat akan memberi kesan kuat dan dapat diandalkan dan melambangkan sebuah pondasi dan kekuatan hidup. Lalu, pada hotel ini juga menggunakan aksen warna biru yang menyimbolkan air dan gelombang yang tenang. Diharapkan dengan konsep ini, setiap orang yang datang dapat merasakan keharmonisan gelombang kehidupan Kalimantan dengan adat istiadatnya yang kental, namun tetap memiliki keseimbangan dengan suasana modern dan mewah.