Fellicia Angeline Gunawan
2540119242

Selain berfungsi sebagai penerangan, lampu pijar juga digunakan untuk meningkatkan suhu ruangan yang dalam simbol diartikan sebagai ide dan kecerdasan. Light Bulb Stool terinspirasi dari bentuk bola lampu yang dikembangkan menjadi kaku dan patah-patah menyerupai bentuk setengah heksagon. Pada bagian kaki stool, saya terinspirasi dari bentuk filamen kawat yang berdiri melengkung yang jika disatukan tampak seperti diagonal. Kemudian, untuk bagian dudukan stool, saya terinspirasi dari bentuk filamen kawat kaku dengan sedikit modifikasi dari sekrup ulir yang tampak saling berdekatan. Selain itu, warna kuning pada stool tidak lepas dari simbol lampu pijar yang umumnya dikenal masyarakat dengan warna khasnya yang berwarna kuning.

Light Bulb Stool memiliki dimensi 36x44x40 cm. Material yang digunakan yaitu balok kayu jati ukuran 4×4 cm dengan finishing varnish dan cat duco. Sistem sambungan (joint) yang digunakan antara lain mortise & tenon, mitred half lap, dan cross lap. Pada bagian kaki stool, saya menggunakan sambungan cross lap dan mitred half lap yang tampak seperti 2 kaki silang dengan tambahan tumpuan 1 kaki di depan, yang berfungsi sebagai penahan beban pada sisi bidang miring.

Ditinjau dari segi ergonomi, saya memilih tampak depan yang terdapat bidang miring agak maju untuk menopang beban kaki supaya penggunanya dapat merasa lebih nyaman ketika duduk.